Siapa nih dari kamu yang belum bisa move on dari tersingkirnya Timnas Jerman dari Piala dunia 2018? Buat kamu yang bersedih karena tim kesayangan kamu tidak lolos ke babak selanjutnya di Piala Dunia 2018, bisa jadi tim kesayangan kamu terkena kutukan, lho!
Dibalik hingar bingar dan selebrasi terhadap berlangsungnya Piala Dunia 2018 di Rusia saat ini, ternyata ada sebagian orang yang mempercayai bahwa turnamen sepak bola terbesar di dunia ini diselimuti oleh kisah-kisah misteri seperti kutukan yang tidak bisa dihindari oleh tim tertentu.
Buat kamu yang penasaran apa saja cerita-cerita kutukan yang ada dan pernah terjadi selama Piala Dunia, berikut ulasannya:

4 Cerita Kutukan Piala Dunia

keempat cerita kutukan ini Jaka rangkum dari berbagai sumber yang ada. Jadi, semisal tim jagoanmu tidak lolos atau kalah dalam Piala Dunia saat ini, coba deh perhatikan empat cerita kutukan yang pernah terjadi selama Piala Dunia ini.
1. Kutukan Juara Bertahan
Kekalahan tim Jerman atas Korea Selatan beberapa hari yang lalu sebenarnya sudah banyak diprediksi ole banyak orang. Kutukan itu sebenarnya berlaku kepada tim negara Eropa yang memenangkan Piala Dunia pada musim sebelumnya. Timnas Eropa yang memenangkan Piala Dunia tahun lalu, kemungkinan besar tim tersebut tidak akan melangkah jauh di Piala Dunia Mendatang.
Kutukan ini dimulai dari tahun 2002 ketika Perancis kala itu gugur dalam babak penyisihan grup, padahal pada tahun 1998 Perancis adalah juara Piala Dunia. Kutukan serupa berulang pada Italia di tahun 2010 dan Spanyol di tahun 2014. Bisa kita duga, kekalahan Timnas Jerman kemarin adalah lanjutan dari kutukan ini.
menurut catatan sejarah, selama penyelenggaraan Piala Dunia hanya ada dua negara yang mampu menjuarai Piala Dunia dua kali berturut-turut, yaitu Italia pada tahun 1934 dan 1938 serta Brasil pada tahun 1958 dan 1962.
2. Kutukan Sang Dukun Bola
Kutukan ini sebenarnya dibuka secara pribadi oleh salah satu pemain Timnas sepak bola Australia. Cerita kutukan terhadap Timnas Australia ini dibuka kepada publik pada tahun 2002. Kutukan ini dimulai pada tahun 1970 ketika Timnas Australia akan melawan Zimbabwe.
Pada saat itu, Timnas Australia membayar seorang dukun untuk memenangkan pertandingan kualifikasi saat melawan Zimbabwe. Sang dukun menanam tulang di tiang gawang dan hasilnya Timnas Australia menang 3-0 dari Zimbabwe. Lucunya, Timnas Australia tidak sanggup membayar mahar 10 ribu Euro kepada sang dukun sesuai perjanjian awal.
Karena kesal maharnya tidak dipenuhi, sang dukun akhirnya mengutuk Timnas Australia dari kemenangan. Kutukan sang dukun berlangsung selama 32 tahun lamanya! Semenjak dikutuk sang dukun, Timnas Australia tidak pernah lolos ke babak kualifikasi piala dunia. Baru pada tahun 2004 ada seseorang yang berusaha menghapus kutukan sang dukun dan berhasil.
3. Kutukan Gugur di 16 besar
Kutukan ini rasanya khusus berlaku pada Timnas Meksiko. Tidak jelas darimana asal muasal kutukan terhadap tim Meksiko ini terjadi. Kutukan ini pertama kali terjadi pada Timnas Meksiko pada tahun 1994.
Pada Piala Dunia tahun 1994 Meksiko sedang melawan Bulgaria di babak 16 besar, tetapi akhirnya Meksiko kalah melalui tembakan gol penalti Timnas Bulgaria. Semenjak saat itu, Timnas Meksiko selalu kalah di babak penyisihan 16 besar. Timnas meksiko kemudian kalah berturut-turut di setiap musim Piala Dunia Selanjutnya.
Timnas Meksiko gagal di 16 besar saat melawan Jerman pada tahun 1998, dengan Amerika Serikat di 2002, Argentina di 2006 dan 2010, dan terakhir kalah dengan Belanda di tahun 2014. Akankah kutukan terhadap Timnas Meksiko tetap terjadi di Piala Dunia 2018 ini? Mari kita buktikan!
4. Kutukan Patung Kolonel KFC
Cerita kutukan yang terakhir ini sebenarnya tidak berkaitan langsung dengan Piala Dunia. Namun, di Jepang sangat terkenal sebuah kutukan bernama Kutukan Kolonel karena pada suatu kesempatan, salah satu fans tim baseball di jepang membuang salah satu patung kolonel KFC ke sungai di bawah jembatan sebagai bentuk selebrasi kemenangan tim tersebut.
Semenjak kejadian pembuangan patung Kolonel KFC saat itu, tim baseball tersebut tidak pernah lagi menjadi juara dalam berbagai turnamen 18 tahun lamanya. Uniknya, pada Piala Dunia tahun 2002 saat tim Jepang berhasil menang melawan Tunisia, para suporter memotong tangan patung Kolonel KFC sebagai bentuk ejekan terhadap hukum Syariah. Apakah kutukan Kolonel KFC berlaku juga kepada tim sepak bola Jepang?

Akhir Kata

Demikian 4 cerita kutukan tentang Piala Dunia yang pernah terjadi. Kamu boleh percaya terhadap cerita kutukan ini atau mungkin berpendapat bahwa semua cerita di atas hanya kebetulan saja. Percaya atau tidak tehadap cerita kutukan di atas, tetap jangan patah semangat dukung jagoan mu di Piala Dunia ini ya, guys!